Translate

Wednesday, April 16, 2014

Sebuah Cerita (Part 1.1)


Part 1


           "Oi oi... Lucy.. Bolehkah aku meminjam PR Fisika mu?" tanya Miu, sahabatku. "Ya ya terserahlah" jawabku sambil mengambil PR Fisika ku dan memberikannya kepada Miu. Walikelas kami adalah bu Retno, ia mengajar dibidang fisika... Dan juga ia merupakan guru yang galak kepada murid-muridnya. Saat Miu hendak mengambil PR Fisika ku, Shiina berteriak ke arah kami "Heh teman-teman, ada tukang nyontek tuh!", rasanya aku ingin menamparnya saja. "Sudah, bersabarlah Lucy. Ia akan mendapat akibatnya nanti" kata Rena yang berusaha meredakan emosi ku. Aku pun menjawab Rena "Huh, tapi kapan? Sepertinya mereka tak akan pernah kena akibatnya jika kita tidak melawan.". Memang sih, aku dan sahabat-sahabatku adalah orang yang kurang bisa bergaul, sehingga kami dikucilkan di sekolah ini. "Lihat saja nanti, cepat atau lambat, mereka akan kena batunya kok" jawab Rena sambil tersenyum. 

             Lalu kami mendengar bunyi bel tanda pelajaran akan dimulai, kami pun kembali ke tempat duduk masing-masing. Miu berada tepat dibelakangku, sedangkan Tasia dan Licia duduk berdekatan di belakang, sedangkan Rena, ia duduk di belakang Sera dan teman-temannya. Kami memasuki tengah semester 1 di kelas 2 SMA ini, dan sepertinya hari ini membosankan seperti hari-hari kemarin. Ternyata aku salah.... Walikelas kami masuk dengan membawa seorang anak laki-laki yang tak ku kenal. "Selamat pagi anak-anak.. Hari ini kita kedatangan murid baru. Silahkan perkenalkan dirimu, nak." kata bu Retno sambil menepuk bahu anak itu. "Selamat pagi teman-teman, nama saya Levi. Saya murid pindahan dari SMA Honrou... Mohon bimbingannya ya..." kata anak itu sambil membungkukkan badannya. Sekejap seisi kelas langsung ramai membicarakan dia.

-To Be Continued...- 

No comments:

Post a Comment